Be Smart On the Internet

Sunday, January 6, 2019

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KAB. PEMALANG

LAPORAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI TAHAP 1
(15 Januari – 15 Februari 2018)
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KAB. PEMALANG
Jalan Kyai Makmur 11 Telp/Fax. (0284) 323541 Pemalang 52312


Disusun Oleh:
Nama               : 1. Rhesti Nur Octavia A.P (XI AK 1)
                          2. Tri Jolekha (XI AK 2)
Kelas               : XI Akuntansi


SMK PGRI 2 TAMAN PEMALANG
Jl.Dr.Wahidin Sudiro Husodo Taman'(0284) 324812 Pemalang 52361
Website:www.smkpgriduta.sch.id

Tahun Pelajaran 2017/2018
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktik Kerja Industri
SMK PGRI 2  TAMAN

Hari                 : Senin
Tanggal           : 26 Maret 2018

Pemalang, 26 Maret 2018
Pembimbing Prakerin


Diana Hapsari, S.Pd.
Guru Bahasa Indonesia


Frian Yeslia, S.Pd.


Kepala Program AK


Sri Gondowati, S.Pd., M.Pd.
Mengetahui
Kepala Sekolah SMK PGRI 2 TAMAN


Drs. Karso, M.H.



KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan kesempatan bagi kami sehingga kami dapat  melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan juga dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Maksud dan tujuan penyusunan  laporan ini adalah sebagai pemenuhan tugas yang dimaksudkan untuk memenuhi nilai dan kelengkapan bukti belajar. 
Karena bantuan dari berbagai pihak baik berupa moral maupun materi  yang mendorong semangat penulis sehingga laporan ini terwujud dengan tepat waktu. Laporan ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu , pada kesempatan ini penyusun menyampaikan terima kasih yang setulusnya kepada :
1.      Bapak  Drs. H. Karso, M.H  selaku Kepala Sekolah SMK PGRI 2 TAMAN
2.      Sri Gondowati, S.Pd., M.Pd. selaku Kaprog Akuntansi
3.      Diana Hapsari, S.Pd. selaku pembimbing kami dalam melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan selama 1 bulan.
4.      Pimpinan, Staff,  Karyawan DPM-PTSP Pemalang yang telah memberi izin, pengarahan, dan ilmu yang sangat bermanfaat bagi kami.
5.      Bapak dan ibu selaku orang tua yang telah mendukung dan membimbing kami.
6.      Semua pihak yang telah membantu terwujudnya penyusunan laporan ini.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, baik dari segi penulisan maupun dari isi laporan. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca.  Penyusun berharap dengan adanya laporan kunjungan industri ini akan bermanfaat bagi semua pihak, baik itu penyusun, pembaca maupun adik-adik kelas yang juga akan melakukan Praktek Kerja Lapangan dan membuat laporan Praktek Kerja Lapangan.
Pemalang , Maret 2018


DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................... ii    
KATA PENGANTAR....................................................................................... iii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iv
BAB I  PENDAHULUAN................................................................................ 1
A.    Latar Belakang Prakerin.......................................................................... 1
B.     Tujuan Prakerin....................................................................................... 2
C.     Tujuan pembuatan laporan...................................................................... 2
D.    Manfaat................................................................................................... 2
E.     Sistematika Pembuatan Laporan............................................................. 3
BAB II PEMBAHASAN................................................................................... 4
A.    Sejarah DPM-PTSP Pemalang  .............................................................. 4
B.     Struktur Organisasi DPM-PTSP Pemalang  ........................................... 5
C.     Tugas dan Fungsi DPM-PTSP Pemalang  .............................................. 6
D.    Visi & Misi DPM-PTSP Pemalang  ....................................................... 7
E.     Hasil Prakerin.......................................................................................... 7
BAB III PENUTUP........................................................................................... 11
A.    Kesimpulan............................................................................................. 11
B.     Saran ...................................................................................................... 11
Daftar Lampiran ................................................................................................. 12


BAB I
PENDAHULUAN
A.        Latar Belakang Prakerin 
Dengan adanya  perkembanagan dunia usaha sekarang, salah satu daerah industri yang membutuhkan tenaga yang siap pakai, terampil dan mempunyai keahlian. Untuk meningkatkan pengetahuan serta adanya penyesuaian antara teori di Sekolah dengan Praktrek yang sebenarnya, SMK mengadakan Prakrik Kerja Industri (PRAKERIN), yang wajib di ikuti oleh seluruh siswa-siswi SMK PGRI 2 TAMAN sebelum menamatkan studinya. Selama mengikuti PRAKERIN seluruh siswa-siswi diwajibkan untuk membuat laporan atau karya tulis yang berisikan pengalaman-pengalaman selama melaksanakan Praktik Keraja Industri.
Praktik Kerja Industri ini dilaksanakan selama 1 Bulan, terhitung sejak tanggal 15 Januari 2018. Penulis telah melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) di DPM-PTSP Pemalang
B.         Maksud dan Tujuan Prakerin
1.         Agar siswa-siswi dapat menyadari dan akan mencintai dunia usaha dan mau berusaha.
2.         Memberikan pengalaman kerja bagi siswa-siswi agar terbiasa dan terampil dalam melaksanaan pekerjaan yang akan datang.
3.         Untuk memberikan kesempatan dan mengembangkan pemikiran dalam menghadapi kondisi yang ada dalam teori.
4.         Sebagai pedoman bagi siswa-siswi SMK yang akan melaksanakan Praktik Kerja Industri khususnya kelas 2 (dua) yang akan datang.
C.         Tujuan pembuatan Laporan
Sebagai salah satu syarat unuk mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) dan Ujian Akhir Semester ( UAS).
D.        Manfaat
Manfaat yang diperoleh penulis dari kegiatan Praktrk Kerja Industri ini adalah sebagai berikut:
1.         Memperoleh wawasan yang lebih luas tentang kopetensi keahlian sesuai yang di syaratkan oleh dunia kerja.
2.         Dapat menerapkan secara langsung ilmu yang di dapat selama kegiatan PRAKERIN di masa yang akan datang.
3.         Belajar memanfaatkan waktu yang sebaik-baiknya sehingga tidak ada waktu yang terbuang sia-sia
4.         Memperoleh pengalaman yang mencakup tinjauan tentang instansi pemerintah dan kegiatan-kegiatan praktek yang di lakukan di perusahaan
5.         Dapat memperoleh gambaran pekerjaan yang sesungguhnya di dalam dunia kerja.



E.         Sistematika Pembuatan Laporan
Bagian utama dari penulisan laporan prakerin ini mengandung bab-bab: Pendahuluan, Pelaksanaan kegiatan, Hasil dan pembahasan, serta penutup, adapun  perinciannya sebagai berikut :
LEMBAR JUDUL                   
LEMBAR PENGESAHAN                            
KATA PENGANTAR             
DAFTAR ISI               
BAB I  PENDAHULUAN     
A.    Latar Belakang Prakerin             
B.     Tujuan Prakerin               
C.     Tujuan pembuatan laporan                      
D.    Manfaat               
E.     Sistematika Pembuatan Laporan             
BAB II PEMBAHASAN                    
A.    Sejarah DPM-PTSP Pemalang                         
B.     Struktur Organisasi DPM-PTSP Pemalang 
C.     Tugas dan Fungsi DPM-PTSP Pemalang                     
D.    Visi & Misi DPM-PTSP Pemalang 
E.     Hasil Prakerin   
BAB III PENUTUP    
A.    Kesimpulan       
B.     Saran     
Daftar Lampiran           
BAB II
PEMBAHASAN
A.    Sejarah DPM-PTSP Pemalang 
Kegiatan investasi merupakan suatu tahapan awal proses pembangunan yang strategis namun krusial. Strategis, karena harus mengelola sumberdaya pembangunan untuk membangun aset-aset produksi agar menghasilkan barang dan jasa untuk keperluan domestik maupun ekspor. Krusial, karena memerlukan daya visioner yang jauh ke depan untuk memprediksi permintaan pasar, sehingga apabila tidak tepat sasaran akan terjadi pemborosan sumberdaya nasional. Sehubungan dengan itu diperlukan koordinasi, sinkronisasi dan sinergisitas peran dan kegiatan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat lainnya dalam mengelola kegiatan investasi untuk membangun Provinsi Jawa Tengah.
Sebagai dasar pengaturan investasi maka pemerintah membuat Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing (PMA). Setahun kemudian para investor dalam negeri terpanggil untuk ikut berkiprah, maka dibuatlah Undang-undang Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Tahun 1970, kedua undang-undang tersebut direvisi lagi dengan dikeluarkannya Undang-undang Nomor 11 Tahun 1970 tentang PMA dan Undang-undang Nomor 12 Tahun 1979 tentang PMDN. Guna melaksanakan kedua Undang-undang tersebut dibentuklah lembaga yang menangani masalah penanaman modal di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Di pemerintah pusat dibentuk suatu lembaga yang dinamakan Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM), Keputusan Presiden RI Nomor 53 Tahun 1977 Juncto Keputusan Presiden RI Nomor 33 Tahun 1981 tentang BKPM. Surat izin PMA diberikan oleh Presiden, sedangkan untuk PMDN izinnya dikeluarkan oleh BKPM atas nama Presiden. Untuk daerah dibentuk lembaga yang menangani penanaman modal yaitu Badan Kordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) yang tugasnya membantu Gubernur dalam bidang penanaman modal dan lembaga ini hanya berada di tingkat Provinsi.
Di Provinsi Jawa Tengah, institusi yang membidangi penanaman modal telah mengalami beberapa kali perubahan. Kali pertama, dibentuk BKPM-D melalui Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 061/260/1989 tanggal 28 September 1989 tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja BKPM-D. Sejalan dengan dinamika perkembangan jaman, BKPM-D berubah menjadi Badan Penanaman Modal sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 8 Tahun 2001. Tujuh tahun kemudian, Badan Penanaman Modal berubah lagi menjadi Badan Penanaman Modal Daerah sesuai dengan Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 7 Tahun 2008. Dan terakhir, berdasarkan Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2016, nomenklatur Badan Penanaman Modal Daerah berubah lagi menjadi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.


       B. Struktur Organisasi DPMPTSP Pemalang 

C.     Tugas dan fungsi DPM-PTSP Pemalang
v  Tugas
DPMPTSP mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang penanaman modal yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah
v  Fungsi
1.      Perumusan kebijakan, Pengoordinasian kebijakan dan Pelaksanaan kebijakan bidang perencanaan dan pengembangan, promosi penanaman modal, pelayanan perizinan, pengawasan dan pengendalian penanaman modal, pengaduan dan peningkatan layanan, dan pengelolaan data dan informasi;
2.      Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang perencanaan dan pengembangan, promosi penanaman modal, pelayanan perizinan, pengawasan dan pengendalian penanaman modal, pengaduan dan peningkatan layanan, dan pengelolaan data dan informasi;
3.      Pelaksanaan dan pembinaaan administrasi kepada seluruh unit kerja di lingkungan Dinas; dan
4.      Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur, sesuai tugas dan fungsinya.




D.    Visi dan misi DPM-PTSP Pemalang
v  Visi
“Menjadikan Jawa Tengah Ladang Investasi 2025”
v  Misi
1)      Menciptakan iklim investasi kondusif yang ditandai dengan terciptanya rasa aman dan nyaman dalam kegiatan investasi yang tercermin dari rendahnya angka gangguan keamanan berinvestasi, harmonisnya hubungan pengusaha dengan pegawai/buruh dan lingkungan sekitar, terselesaikannya masalah-masalah yang terkait dengan hubungan industrial secara baik dan nihilnya pungutan liar oleh oknum pemerintah, penegak hukum, dan masyarakat;
2)      Mewujudkan infrastruktur penanaman modal yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas yang ditandai dengan meningkatnya infrastruktur pendukung investasi yang layak dan memadai seperti jalan, pelabuhan, bandara, hotel, rumah sakit, dan fasilitas-fasilitas lain yang berstandar internasional;
3)      Menjamin kepastian hukum dan kepastian berusaha yang ditandai dengan adanya peraturan-peraturan di bidang penanaman modal yang pro terhadap investasi sekaligus menjamin hak-hak pekerja, penegakan hukum yang konsisten dan tidak tebang pilih serta perlakuan yang sama terhadap investor asing maupun domestik;
4)      Mewujudkan pemanfaatan potensi sumber daya lokal yang ditandai dengan pemanfaatan bahan baku lokal, pemanfaatan tenaga kerja lokal maupun sumberdaya lokal lainnya melalui peningkatan daya saing sumber daya lokal yang bertaraf internasional; dan
5)      Mendorong tumbuhnya kewirausahaan masyarakat yang ditandai dengan munculnya wirausahawan baru yang kreatif, inovatif, dan produktif dengan memaksimalkan potensi sumber daya manusia yang ada.
E.     Hasil Prakerin
Jadwal kegiatan jam kerja
Hari
Jam masuk
Jam pulang
Senin
07.00
14.00
Selasa
07.00
14.00
Rabu
07.00
14.00
Kamis
07.00
14.00
Jum’at
07.00
11.00
Sabtu
Libur
Libur
Minggu
Libur
Libur
Tabel 1. Jam Kegiatan Jam Kerja
KEGIATAN
Adapun kegiatan yang penyusun lakukan selama melaksanakan praktik kerja di DPM-PTSP Pemalang
Kegiatan
Apel Pagi
Fotokopi Dokumen
Menyetempel Dokumen
Menulis Undangan
Membuat Amplop
K3
Menulis Jurnal Gaji
Menulis Agenda
Menyetempel Surat
Menulis Nama Tempat, Alamat Pada Surat Undangan
Tabel 2. Kegiatan Prakerin
Hasil yang diperoleh
Hambatan – hambatan tersebut pada umumnya berasal dari kemampuan, ketrampilan dan pengetahuan yang masih terbatas, sehingga dalam melaksanakan tugas kurang memuaskan, namun dengan bantuan pegawai penulis serta dukungan orang tua maka hambatan – hambatan tersebut dapat penulis jadikan sebagai pendorong dan motivasi untuk kelancaran dalam menyelesaikan PKL ini.
BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
            Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri ini penulis mendapat pengetahuan secara nyata dalam menjalan administrasi pemerintahan. selain itu Praktek Kerja Industri adalah sarana bagi siswa untuk mengenal duniakerja nyata sekaligus mengenal lingkungan dan kondisi kerja yang nantinya akan dihadapi siswa setelah lulus.
            Berdasarkan uraian laporan Praktek Kerja Industri dapat disimpulkan bahwa :
a)      Tidak semua teori dalam KBM digunakan saat melakukan Praktek Kerja Industri, hanya beberapa saja yang digunakan dalam administrasi pemerintahan
b)      Ketika mengalami kendala dalam melaksanakan Praktek Kerja Industri tersebut maka kitaharus bertanya pada staf lain yang lebih mengerti dan berpengalaman agar pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik
c)      Dalam dunia kerja diperlukan tanggung jawab, ketelitian, kesabaran yang tnggi atas semua pekerjaan yang dikerjakan
d)     Disiplin dalam mengikuti peraturan bkrja serta disiplin waktu menjadi tanggung jawab agar tugas – tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

B.     Saran
            Setelah melaksanakan Praktek Kerja Industri pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Pemalang  penulis mengetahui proses kerja sesungguhnya, penulis memiliki beberapa saran kompeensi sebagai berikut :
·         Agar selama pelaksanaan Praktek Kerja Industri, semua siswa yang sedang menjalankan kerja praktik tersebut dapat dipantau oleh Guru pembimbing yang bersangkutan. Jadi kemampuan dan keermpilannya dapat dinilai oleh para guru dikarenakan Praktek Kerja Industri  masih masuk didalam daftar Tugas Siswa.
·         Agar dalam pelaksanaan dan pembekalan Praktek Kerja Industri lebih dipersiapkan dengan matang.
·         Sebaiknya Praktek Kerja Industri dilaksanakan saat pertengahan tahun dikarenakan tidak banyak pekerjaan yang dapat diberikan pegawai pemerintahan disaat awal tahun.






LAMPIRAN

1 comment:

  1. Casino - 죸줘비효과 - 나비효과
    Casino is w88 a fun place to relax 토토 사이트 in the most 바카라 사이트 luxurious surroundings in 나비효과 Asia. It's an ideal venue to play 벳 인포 games and enjoy an exciting live gaming

    ReplyDelete